Alasan tersebut, yakni pelarian dari tekanan hidup, ilusi kontrol, hasrat mengalahkan platform judi atau bandar untuk memenangkan uang, serta mengejar kerugian yang telah dialami ketika perjudian sebelumnya. Psikiater Amerika Dr. Marc Potenza telah melakukan penelitian ilmiah mengenai proses mental para penjudi. Dr. Marc Potenza menyebutkan, bahwa kecanduan judi terkait erat dengan kesehatan mental yang buruk. Kasus tersebut bermula saat pelaku, Briptu FN (28), mendapati saldo gaji ke-13 suaminya, Briptu RDW (29), berkurang akibat judi online. Seperti kasus baru-baru ini di Mojokerto, seorang polwan membakar suaminya, yang juga seorang polisi, akibat judi online. Kominfo mengimbau masyarakat untuk menggunakan platform digital dengan bijak, baik untuk tujuan hiburan, transaksi ekonomi, dan kegiatan yang produktif.
Namun dia mengakui kalau blokir situs masih belum cukup untuk memberantas judi slot. Literasikeuangan yang baik dapat membantu masyarakat memahami risiko dan manfaat daripengelolaan keuangan pribadi. Dengan literasi keuangan yang meningkat, individulebih mampu membuat keputusan finansial yang bijak dan menghindarikecenderungan untuk mencari jalan pintas seperti judi online. Pendidikantentang pengelolaan uang, investasi, dan manajemen utang perlu diperluas untukmembangun pemahaman yang lebih baik tentang risiko yang terlibat. “Perlu adanya pengawasan agar sistem pembayaran tersebut tidak bisa dilakukan dengan baik oleh pelaku judi slot online,” ujar Budi Arie. Pertaruhan nasib di perjudian online pun tidak hanya dilakukan oleh kaum ‘ekonomi sulit’.
Hal pertama yang perlu dilakukan dalam penanganan judi online adalah penderitanya perlu menyadari dan mengakui bahwa dirinya terjebak dalam permainan judi. Setelah itu, seorang psikolog baru bisa memberikan terapi perilaku kognitif. Ustadz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan secara gamblang mengenai risiko besar di balik praktik judi ini. Dalam sebuah tayangan di kanal YouTube @amalsunnah, UAH mengungkapkan bahwa judi slot adalah permainan yang didesain 100 persen untuk merugikan pemain. Liputan6.com, Jakarta – Dalam dunia perjudian, khususnya judi slot, banyak orang terjebak dalam ilusi bahwa mereka memiliki peluang besar untuk menang. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan secara gamblang mengenai risiko besar di balik praktik judi slot.
- “Jadi harus semuanya terlibat. Kalau pemberantasan judi online itu enggak bisa Kominfo saja. Enggak bisa. Kami cuma takedown saja,” pungkasnya.
- Pemain harus mencocokkan kombinasi poker untuk memenangkan hadiah dan kemenangan diberikan oleh pemilik bar, seperti minuman atau cerutu.
- Dalam segala proses penanganan bahaya judi online, dukungan dari orang-orang sekitar sangat diperlukan.
- Menurutnya, permainan yang ditampilkan di tabletnya itu merupakan game Candy Crush.
- Namun dia mengakui kalau blokir situs masih belum cukup untuk memberantas judi slot.
- Segala jenis judi, baik judi slot, judi bola, hingga judi online, punya dampak yang buruk bagi kesehatan finansial maupun mental Anda.
Berita Terkini Lainnya
Metode penelitian kualitatif digunakan untuk mendiskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, kepercayaan, sikap, dan perilaku. Penelitian ini dilakukan dengan cara mempelajari pengalaman subjektif individu yaitu mahasiswa fisip Untirta Angkatan 2022 terhadap fenomena judi online slot yang sedang marak. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah jenis pendekatan penelitian fenomenologi.Penelitian ini menggunakan Teknik wawancara untuk mengumpulkan data. Teknik pengumpulan data kualitatif yang paling umum digunakan adalah wawancara.
Alasan tersebut di antaranya terkait dengan kenikmatan atau hiburan, situstogel kegembiraan atas sensasi kemenangan, hasrat kompetisi, ingin mengesankan orang lain, ingin mendapatkan penghargaan, serta mencari tantangan.
Ungkap Fakta Baru, Polisi Sebut Kepala Perpus ‘Otak’ Pabrik Uang Palsu Kampus-Dana untuk Pilkada
Menjauhi judi bukan hanya semata-mata mentaati aturan agama, lebih dari itu dampak negatif dari perbuatan ini juga bisa kita hindari. Pada umumnya, orang yang bermain judi akan merugikan diri sendiri dalam dua aspek yakni finansial dan psikis. Platformmedia sosial memiliki peran penting dalam mengatur dan membatasi konten judi onlinedi kanal mereka.
Salah satu dampak paling nyata dari kecanduan judi slot adalah kerugian finansial yang besar. Para penjudi yang terjebak rasa candu akan judi slot sering kali mengabaikan pengeluaran mereka dan berisiko mengalami kerugian finansial yang besar. Mereka bisa menghabiskan uang yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, menabung, atau berinvestasi. Faktor pertama dapat terjadinya judi slot karena kurangnya pendidikan seseorang. Faktor kedua merupakan rasa malas Jika ingin mendapatkan uang, kita seharusnya tidak bermalas-malasan dan mencari pekerjaan, bukan bermain judi slot. Faktor ketiga, rasa ingin tau terhasut oleh orang-orang di lingkungan sekitar kita Orang-orang di sekitar kita bisa membawa dampak baik/buruk kepada kita.
Khutbah Jumat: Haramnya Politik Uang dalam Islam
- Dengan begitu, orang yang kecanduan judi online pun memiliki motivasi kuat untuk keluar dari lingkaran judi online dan menjadi pribadi yang lebih baik demi mewujudkan kehidupan yang damai.
- Terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk bermain judi online juga dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik seseorang.
- Karena judi online dapat diakses 24 jam sehari, suami yang kecanduan judi mungkin mengalami perubahan pola tidur.
Tidak dipungkiri bahwa fenomena judi online begitu cepat tersebar luas dan penggunanya semakin beragam, termasuk para mahasiswa. Kominfo juga melaporkan adanya konten judi online yang terjaring di internet. Total selama lima tahun terakhir terdapat delapan ratus ribu konten yang diblokir terkait judi online. Terungkap, per tanggal 21 September 2023, telah dilakukan pemblokiran sebanyak dua ratus satu ribu rekening bank dan hampir dua ribu rekening lainnya sedang diproses oleh OJK.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif dimulai dengan menjelaskan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian.